Pasang surut
laut merupakan hal yang penting dan diperlukan terutama dalam hal pelayaran atau
pembangunan suatu pelabuhan. Salah satu fungsi umumnya yakni menentukan muka
surutan terendah atau Chart Datum. Chart
datum dapat dihitung dengan mengurangkan nilai muka air rata-rata hasil
pengamatan dengan jumlah amplitudo konstantan harmonik pasang surut.
Lalu apa sebenarya
konstanta harmonik pasut? Sebelum menjawab itu, perlu diketahui dulu penyebab terjadinya
pasang surut laut. Pasang surut laut diakibatkan oleh pengaruh gaya gravitasi
benda-benda langit, utamanya bulan dan matahari. Ada banyak hal lain lagi yang
mempengaruhi gelombang pasang surut, maing-masing penyebab tersebut menimbulkan
gelombang tersendiri, misalnya gelombang yang disebabkan oleh gravitasi bulan
disimbolkan dengan konstanta M2 , dan matarari S2, gelombang
yang muncul dengan satu penyebab pembangkit pasut itu kemudian disebut komponen
harmonik tunggal yang memiliki nilai amplitudo gelombang tersendiri. Penjumlahan
dari seluruh konstanta harmonik pasut itu disebut super posisi pasang surut
laut dan hasilnya adalah pasang surut itu sendiri. Jadi gelombang pasang surut
merupakan hasil dari superposisi dari komponen harmonik pasang surut.
Lalu bagaimana
cara mendapatkan nilai konstanta harmonik pasang surut? Konstanta tersebut
dapat dihitung dengan menggunakan metode hitung kuadrat terkecil dengan
menurukan dari persamaan gelombang. Adapun persamaan gelombangnya sebagai
berikut:
Untuk
menjabarkan persamaan diatas dengan metode hitung kuadrat terkecil, tahapannya
cukup panjang, jika tertarik bisa hubungi saya di saptahadi9@gmail.com. Namun ada solusi
yang lebih mudah jika malas menghitung yakni dengan menggunakan software
t_tide. T tide lebih menyerupai plugin yang dapat dijalankan dengan menggunakan
Matlab. Yang diperlukan untuk mendapatkan konstanta harmonik pasut yakni data pengamatan pasut yang sudah disimpan
dalam format .txt. Selain itu tentunya diperlukan juga script program untuk menjalankan
program t_tide itu sendiri. Dalam script program yang perlu diperhatikan yakni
pendefinisian nama file yang sudah disimpan dalam format .txt, koordinat
lintang tempat pengamatan pasang surut laut, serta tanggal pengamatannya.
Berikut sedikit gambaran script program di Matlab.
Hasil pengolahan
menggunakan t tide akan berupa file txt lengkap dengan amplitudo dan fase
konstanta harmonik pasut, serta nilai MSL. Berikut contoh hasilnya:
Penjelasan lebih
lanjut dan detail, silahkan kontak I Made Sapta Hadi di saptahadi9@gmail.com.
I Made Sapta Hadi, S.T
Teknik Geodesi Universitas Gadjah
Mada
Menerima jasa terkait pekerjaan
Geodesi : pengolahan data pasang surut, survey hidrografi, pemetaan terestris, survey
GPS, survey terrestrial laser scanner, pengolahan peta dengan GIS, dan
pekerjaan lain terkait pengukuran dan pemetaan.
sap, menjalankan program t-tide harus pnya basic matlab ya? kalo plugin di software lain bisa atau ndak? interest this topic
ReplyDeleteYa jay, harus ada basic matlab, sementara rage nawang ne bisa dijalankan di matlab gen..
DeletePak, cara mendownload Software T-tide ini bagaimana pak ? atau ada Linknya bisa dishare pak. terimakasih
ReplyDelete